Langsung ke konten utama

Desa Pasirlangu

 Desa Pasirlangu merupakan sebuah desa yang berada di Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat. Desa ini berlokasi tidak jauh dari kaki Gunung Burangrang. Pertanian merupakan profesi yang dilakukan oleh sebagian masyarakatnya, atau lebih tepatnya menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian. Desa Pasirlangu mempunyai komoditas pertanian sebagai mata pencaharian utama dan pendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat. Komoditas pertanian yang ada di desaini antara lain : sayur mayur, bunga potong, waluh terutama paprika.


Desa Pasirlangu memiliki permasalahan yang saat ini perlu ditangani secara serius terkait revitalisasi perkembangan distribusi produk industri alas kaki pasca pandemi Covid-19 selama lebih dari 2 tahun yang menurunkan angka penghasilan masyarakat, kemudian rendahnya jumlah lokasi pertanian membuat masyarakat mendapatkan bahan pangan dari luar desa. Petani paprika ini biasanya membudidayakan paprika dengan cara hidroponik dalam greenhouse dengan menggunakan media tanam arang sekam. Teknik ini meliputi persemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, pemanenan, dan perlakuan pasca panen. Kemudian untuk pemanenan paprika ini dibagi menjadi dua, yaitu panen buah matang yang berwarna hijau dan panen buah berwarna. Biasanya setiap satu pohon paprika menghasilkan 2-3 kilogram dalam satu periode tanam ( 8-9 ) hal ini membuat para petani dapat memanen paprika secara berkala. 

Dengan suasana alam yang mendukung membuat paprika yang berasal dari Desa Pasirlangu ini memiliki kualitas yang sangat baik. Produk Paprika dari desa ini sudah sangat terkenal di pasar domestik dan juga sudah sampai ekspor keluar negeri seperti Singapura. Hal ini memberikan keuntungan dimana desa ini menjadi penyumbang terbesar devisa bagi negara dalam bidang pertanian khususnya paprika. Namun produksi paprika di Desa Pasirlangu saat ini mengalami penurunan. Hal ini disebabkan oleh serangan hama Thrips. Serangan hama menjadi kendala utama para petani karena tanaman yang diserang hama akan menghasilkan kualitas rendah dan menurunkan skala produksi. Kemudian minimnya inovasi turunan dalam pengolahan paprika turut menjadi pemasalahan yang dialami penjualan paprika sendiri masih dalam bentuk Fresh product sehingga masih minimnya siasat untuk menjual hasil panen paprika dengan kualitas rendah. 

Kemudian untuk pendidikan terbilang cukup baik. Hal ini dibuktikan dari mulai banyaknya sekolah-sekolah yang berada di desa ini yang memiliki fasilitas yang baik sehingga dapat menunjang kegiatan belajar mengajar dengan baik. Hal itu pula yang membuat antusias dari anak-anak desa ini dalam belajar cukup tinggi. Namun minat dan antusias belajar dari anak-anak desa Pasirlangu ini mengalami sedikit kendala. Hal ini dikarenakan di desa tersebut belum terdapat Sekolah Menengah Atas (SMA) yang membuat anak-anak Desa Pasirlangu hanya dapat mengenyam Pendidikan sampai bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP). Tidak adanya Sekolah Menengah Atas (SMA) di desa ini membuat anak-anak yang ingin mengenyam pendidikan tingkat menengah atas harus keluar dari desa yang jaraknya cukup jauh. 

Selain itu pula tingkat pernikahan dini membuat banyak anak-anak Desa Pasirlangu berhenti mengenyam bangku Pendidikan. Banyak anak-anak desa Pasirlangu khususnya perempuan yang menikah disaat mereka masih duduk di kelas 8 SMP. Hal ini biasanya disebabkan karena faktor ekonomi dan kurangnya kesadaran dari orang tua akan pentingnya pendidikan bagi anak. Pemberian wawasan akan pentingnya pendidikan kepada masyarakat sangat penting. Hal itu bertujuan untuk meningkatkan kualitas sember daya manusia (SDM) Desa Pasirlangu melalui pendidikan dan juga untuk menekan angka pernikahan dini yang masih marak terjadi. 

Disamping itu semua, masyarakat Desa Pasirlangu memiliki keramah tamahan yang sangat baik. Setiap warga di desa ini hidup dengan rukun dan damai dan hampir tidak ada masalah atau konflik antar warga yang terjadi di desa ini. Hal ini pun dirasakan oleh para pecinta alam yang hendak menaiki Gunung Burangrang dengan melewati desa ini. Mereka mendapat sambutan yang hangat dari masyarakat desa tak jarang juga para pencinta alam yang sedang lewat diajak singgah oleh warga untuk beristirahat dan disuguhi makanan dan minuman. Tempatnya yang masih indah, bersih dan asri didukung dengan ramahnya masyarakat serta suasana Gunung Burangrang yang sejuk dan hamparan pemandangan indah tersuguhkan dengan baiknya di desa ini. Membuat desa ini merupakan tempat yang sangat nyaman bagi semua orang untuk berlibur dan menghabiskan waktu akhir pekan di Desa Pasirlangu.

Komentar